Selasa, 22 Maret 2011

mempunyai tato..?

Renungan TATO
“Allah Melaknat Wanita Yang Bertato Dan Meminta Ditato, Wanita Yang Mencabuti Rambutnya Dan Meminta Agar Rambutnya Dicabut, Yang Meregangkan Giginya Untuk Keindahan Serta Wanita Yang Merubah Ciptaan Allah”.(Dari Abdullah Ibn Umar, HR.Muslim)
Berhias Agar Terlihat Cantik Atau Tampan Dan Menawan? Mengapa Tidak….!
Islam Sama Sekali Tidak Melarang Kita Berhias Bukankah Allah Menyukai Sesuatu Yang Indah, Sebagaimana Yang Termaktub Dalam Sebuah Hadis. Akan Tetapi Tentunya Hal Tersebut Jangan Terlalu Berlebih-Lebihan, Karna Dalam Islam Perbuatan Ini Sangat Dicela Bahkan Dilarang. Apalagi Jika Kita Sudah Sampai Pada Suatu Batas yang Menjurus Pada Sikap Merubah Ciptaan Allah.
Alquran Menjelaskan Bahwa Merubah Ciptaan Allah Itu Adalah Salah Satu Ajakan Setan Kepada Pengikut-Pengikutnya. Ia Akan Berkata Kepada Pengikutnya Itu, “ Dan Aku Suruh Mereka (Merubah Ciptaan Allah), Lalu Benar-Benar Mereka Merubahnya.” (QS. An-Nisa’:119)
Salah Satu Bentuk Berhias Yang Berlebihan Itu Diantaranya Adalah Menato Badan Agar Tampak Menarik. Cara Berhias Badan Dengan Model Ini Kini Telah Menjadi Tren Di masyarakat. Tato Kerap Di Kaitkan Dengan Sebagai Lambang Gaya Hidup Masa Kini (Lyfe Style), Trendy Dan Modern. Ragam Corak, Gambar Dan Warna Yang Menarik, Mengundang Minat Banyak Orang Untuk Membuatnya Sesuka Hati. Itulah Sebab Mengapa Kebiasaan Ini Kini Mampu Menarik Perhatian Orang Untuk Menjadikan Tato Sebagai Hobi Mereka.
Syekh Yusuf Qardlawi Dalam Kitab Al-Halal Wa Al-Haram Fi Al-Islam Sangat Mengecam Keras Perbuatan Ini. Ia Menyatakan Bahwa Tradisi Mentato (Wasym) Merupakan Kebiasaan Yang Telah Terjadi Sejak Masa Jahiliah. Sebagian Orang-Orang Arab Dahulu, Khususnya Kaum Prempuan, Mentato Sebagian Besar Badannya. Mereka Awali Dari Kegiatan Kecil Berupa Memberi Tanda Pada Muka Dan Kedua Tangan Dalam Bentuk Ukiran Atau Gambar Tertentu.

Tradisi Ini Kemudian Di Ikuti Oleh Pemeluk Agama-Agama Yang Pada Waktu Itu Sebagai Bentuk Persembahan Dengan Lambang-Lambang Agama Mereka. Misalnya Saja Orang-Orang Non-Muslim melukis Salib Di Tangan Dan Kaki Mereka. Perbuatan-Perbuatan Yang Merusak Ini Dilakukan Dengan Menyiksa Dan Menyakiti Badan, Yaitu Dengan Menusuk-Nusukan Jarum Pada Bagian Badan Orang Yang Di Tato Itu. Semua Ini Menyebabkan Laknat , Baik Terhadap Yang Mentato Ataupun Orang Yang Ditato.
Selang Beberapa Saat Kemudian, Ucapan Ini Di Dengar Oleh Seorang Wanita Dari Bani Asad, Ummu Ya’qub Yang Suka Membaca Al-Qu’an. Ia Di Datangi Abdulah Bin Umar Dan Menyampaikan Berita Yang Ia Dengar Tersebut, Maka Abdulah  Pun Berkata ,” Bagaimana Aku Tidak Melaknat Orang Yang Dilaknat Rosulullah, Sedangkan Hal Itu Ada Di Dalam Kitabullah. “Wanita Itu Berkata, “Aku Sudah Membaca Lembaran-Lembaran Mushaf (Al-Qur’an), Tapi Aku Tidak Mendapatkannya.” Abdullah Berkata, “ Bila Apa Yang Diberikan Rasul Kepadamu, Maka Ambillah Dan Apa Yang Dilarangnya Maka Jauhilah.”
Sari Narulita/Hidayah// khairul anwar
ALQUR’AN Menjelaskan Bahwa MERUBAH CIPTAAN ALLAH Itu Adalah Salah Satu Ajakan Setan Kepada Pengikut-Pengikutnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar